Kalau kalian mempunyai sesuatu yang berguna sepanjang hidup kalian,  mungkin kalian akan meremehkannya, terutama jika benda itu tak kasat  mata. Tapi, sekarang kita perlu sejenak menyadari betapa beruntungnya  kita karena Bumi mempunyai atmosfer!
 
 Atmosfer Bumi terdiri atas gas yang membungkus planet ini seperti  selimut, dan tetap berada di sana berkat gravitasi Bumi. Atmosfer  menjaga supaya temperatur di muka Bumi tetap nyaman; menjaga supaya di  malam hari kita tidak merasakan dingin yang membekukan dari ruang  angkasa dan di siang hari tidak panas terpanggang oleh matahari. Selain  itu, atmosfer juga menjadi penghalang dengan cara menyerap sinar-sinar  berbahaya dari Matahari dan benda-benda kosmis lainnya sebelum mengenai  kita yang tinggal di permukaan Bumi! Jadi, berkat atmosfer lah kita bisa  hidup di Bumi!
 
 Rupanya beberapa planet di luar Tata Surya juga memiliki atmosfer!  Astronom-astronom di Jepang baru saja mendeteksi atmosfer suatu planet  yang mengorbit sebuah bintang. Planet tersebut kira-kira 4 kali lebih  besar daripada Bumi. Kita menyebut planet yang seperti itu sebagai  'Bumi-super'. Observasi menunjukkan bahwa meskipun planet tersebut bisa  saja mempunyai atmosfer yang tebaaaaaaal sekali, yaitu hingga 200.000  kali lebih tebal daripada atmosfer Bumi, di sana tidak terlalu berawan.  Saya yakin banyak dari kalian yang iri dengan fakta itu.
Fakta menarik
Tidak ada batas yang tegas antara atmosfer dan ruang angkasa karena semakin ke atas atmosfer menipis dan semakin tipis. Tapi, kita sudah menyepakati suatu garis khayal di ketinggian 100 km, yang kita anggap sebagai awal ruang angkasa. Kita menyebutnya dengan nama garis Kármán. Namun demikian, sebagai manusia kita hanya bisa bernafas hingga ketinggian sekitar 8 km.
Share:


 
				 
				
				 
				
				
			














